Rabu, 16 September 2009

Soal jawab Manajemen Pelayaran" 1

1. Jelaskan hubungan antara ISM Code 93 dengan Amandemen 1995 Konvensi STCW 1978!

Jwb :
• Setiap kapal diawaki dengan pelaut-pelaut yang berkualifikasi, berijasah dan sesuai dengan persyaratan nasional dan international.
• Perusahaan dapat menetapkan dan memelihara prosedur untuk mengindentifikasikan setiap pelatihan yang mungkin disyaratkan dalam rangka

2. Jelaskan sasaran utama dari Sistem Manajemen Keselamatan (Safety Management System)!
Jwb :
Sasaran dari SMK/SMS :
• Ketentuan pelaksanaan keselamatan dalam operasi kapal dan keselamatan lingkungan.
• Ketentuan akan usaha-usaha penjagaan terhadap semua resiko/bahaya yang dikenal.
• Perbaikan secara terus menerus dalam keahlian manajemen para peresonil.
• Mempersiapkan untuk keadaan darurat yang berhubungan dengan keselamatan dan perlindungan lingkungan.

3. Sebutkan persyaratan-persyaratan fungsional dari Sistem Manajemen Keselamatan!
Jwb:
-suatu kebijaksanaan keselamatan dan perlindungan lingkungan
-instrucsi2 dan prosedur 2 utk memastikan operasi kpl dan perlindungan lingkungan memenuhi ketentuan-
ketentuan international yg diakui dan legisiasi negara bendera .
-menetapkan tingkat2 kewenangan dan jalur-jalur komunikasi antara personel didarat dan diatas kpl.

-prosedur utk melaporkan kecelakaan dan ketidak sesuaian dgn ketentuan dan kode- kode ini.
-prosedur2 persiapan utk tanggap terhadap situasi darurat.
-prosedur2 utk diaudit internal dan tinjauan ulang management ( management review )

4. Jelaskan makna / arti “Non – conformity”, “Observation” dan “Finding” sebagai hasil external audit dalam rangka persyaratan sertifikasi ISM Code!
Jawab:
Non conformaty:
Situasi yg diobservasi dimanaz bukti yg objectif menunjukan kondisi yg tdk memenuhi persyaratan yg ditetapkan.

Observation:
Suatu berita acara yg dibuat selama mengaudit management keselamatn dan dibuktikan dgn bukti yg objective.

Finding:
Bukti objective yg ditemukan menunjukkan kondisi yg tidak memenuhi persyaratan keselamatan yg ditetapkan sewaktu dilakukan external audit dan diberi catatan utk diperbaiki namun sewaktu external audit berikutnya tdk dilakukan perbaikan.

5. Apakah tujuan dari “Management Review” dan jelaskan perbedaannya dengan “Monitoring” dalam implementasi Sistem Manajemen Keselamatan?
Jawab:
Tujuan management review:
Utk mengkaji ulang mengenai kekurangan- kekurangan yg terdapat dalam SMS ( ISM code) itu sendiri, maupun implementasinya. Adapun kekurangannya dilaporkan ke DPA utk direvisi kembali.


Perbedaan management review dgn monitoring yaitu
Utk management review:
Meninjau kembali dalam hal pengimplementasian SMS (ISM code ) .

Utk monitoring:
Memantau dan mencatat serta mengingatkan apabila audit terdapat penyimpangan2 dalam mengimplementasikan SMS ( ISM CODE ).

8. Sebutkan kelompok-kelompok utama dalam mengatasi keadaan darurat potensial yang diidentifikasi dalam Rencana Kontijensi (Contigency Plan)!
Jawab
1. kebakaran
2. kerusakan thd kpl
3. pencemaran
4. kecelakaan personel
5. tindakan dilyuar hukum yang mengancam keselamatn kpl, keamanan thd penumpang dan keamanan tdp awak kpl
6. kecelakaan kecelakaan muatan
7. bantuan keadaan darurat terhadap kapal lain.

9. Jelaskan tentang pengertian motivasi yang disebutkan dalam Elemen 5 ISM Code!
Jawab:
Memberikan penyuluhan-2Tentang sistem management keselamatan ( drill, safety management )
Nahkoda harus mengenal/ mengetahui akan karakter awak kapal untuk mempermudah motivasi mereka dgn pengawasan yg baik dimana apabila salah diberikan contoh ataupun teguran.

Tidak ada komentar: